Beberapa hari yang lalu aku mendapat kabar dari seorang sahabat bahwa ada seorang mahasiswa NTU jurusan teknik elektro kalau tidak salah, baru saja mengakhiri hidupnya karena putus asa. Anda sepertinya juga sudah mendengar berita ini. Ia adalah seorang yang cerdas karena mendapatkan beasiswa kuliah di negeri Singa itu. Mungkin banyak dari Anda yang berkomentar, “Betapa beruntungnya dia”. Namun Anda tidak sepenuhnya benar. Dia tidak seberuntung itu sepertinya.
Dari beberapa literatur yang aku baca di internet, aku ketahui bahwa hal ini berkaitan dengan tugas akhirnya atau istilah kerennya, Final Project, mungkin. Saat dia melakukan loncatan dari lantai 5 itu adalah H-10 deadline dari tugas akhirnya tersebut. Dia berlari dari lantai enam menuju lantai lima setelah berhasil menyayat tangannya sendiri dengan pisau setelah menusuk profesornya sendiri yang tidak lain adalah dosen pembimbing tugas akhirnya. Dapat Anda bayangkan bahwa tangannya berlumuran darah saat itu.
Yang aku sesalkan adalah keputusannya untuk mengakhiri hidupnya. Sebenarnya akan ada banyak solusi dari permasalahan yang ia hadapi kalau saja ia mau membicarakannya dengan orang-orang di sekelilingnya dan orang-orang di dekatnya. Sepertinya ia tidak tahu lagi bagaimana untuk menikmati hidup ini. Padahal menurutku begitu mudah untuk menikmati hidup ini. Masalah apa pun akan dapat diselesaikan kalau dipikirkan dengan kepala dingin, seberat apa pun itu. Minta bantuan orang lain bila perlu.
Aku tidak mengerti apa yang “ia” pikirkan saat itu, sesaat sebelum ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Terbersit keinginan untuk bisa merasakan apa yang ia rasakan saat itu. Seberat apakah harinya saat itu. Apakah bunuh diri adalah solusi yang terbaik? Ah sepertinya tidak. Masih banyak hal lain yang bisa dilakukan menurutku, selain melakukan kebodohan : BUNUH DIRI.
Mungkin akan aku berikan contoh konkret, tapi ini menurutku, dan berkaitan langsung dengan hidupku. Saat aku mengalami depresi yang cukup berat, segera aku telepon ibuku di rumah. Mendengar celotehnya sudah bisa membuatku tertawa. Bahagia saat beliau bercerita tentang kenakalan adik-adikku di rumah. Bahagia saat mendengar tawanya saat bercerita tentang lucunya adik terkecilku di rumah, dan masih banyak lagi.
Atau kalau lagi suntuk, aku juga sesekali kirim sms ke adikku di Jakarta sana, “Agi ngapa kowe, Rin?”. Yah, hanya seperti itu. Dengan kalimat awal yang sederhana tadi akan menghasilkan obrolan yang panjang seringnya, dan akan membuahkan tawa kecil di sela-sela obrolan kami. Aku juga sering kirim sms, “Rin, mbok kowe gantian tilpun aku!”. Kalau adikku ini sedang tidak sibuk dengan pekerjaannya, beberapa menit kemudian aku akan mendapatkan telepon darinya, dan biasanya obrolan kami diawali dengan, “Ngapa kowe mas njaluk ditilpun?”. Dengan kalimat awal yang sedehana itu tadi juga akan menghasilkan obrolan yang cukup panjang, bahkan terkadang sampai satu jam lebih, yang diselingi canda dan tawa di tengah-tengahnya, karena perlu Anda ketahui adikku tersebut lebih “gokil” dari ibuku. Dan itu semua bisa membuatku bahagia.
Entah kenapa aku jarang menelepon ayahku. Aku hanya menghubunginya kalau ada sesuatu yang benar-benar penting. Aku tidak bisa melucu di hadapan ayahku dan sebaliknya. Kami benar-benar tidak cocok kalau untuk masalah “curhat-curhatan”. Namun itu tidak berarti bahwa kami tidak dekat. Hubunganku dengan ayahku sedekat hubunganku dengan ibuku. Selain itu, hape LG KE 770 milikku juga support untuk dijadikan modem, jadi aku bisa berlayar ke dunia maya kalau ingin browsing-browsing atau sekedar chating dengan sahabat.
Apalagi yah? Caraku yang lain dalam menikmati hidup adalah menonton film. Yeah, aku sering sekali ke warnet yang menyediakan film-film hasil download update terbaru. Atau kalau main ke kos sahabat dan di komputernya ada filmnya, tidak segan-segan aku berkata, “Eh, ngopy filmnya yah!”. Karena itu kemana-mana aku sering membawa hardisk eksternalku. Kapasitas 80 GB sudah cukup bagiku untuk mengantongi banyak film kok. Banyak sekali yang bisa aku pelajari dari sebuah film. Belajar bagaimana menjadi bijak, menjadi orang baik, menjadi orang jahat, belajar mencintai dan dicintai dan masih banyak lagi.
Perlu Anda ketahui aku juga gemar bermain games PES 06. I love this game!! Di komputerku hanya itu permainan yang aku instal. Sudah banyak joystik tak bersalah yang menjadi korban karena sudah tidak berfungsi lagi alias rusak. Bahkan saat ini aku sering menghabiskan waktuku untuk bermain PES 06. Kalau pagi aku nonton film dan kalau malam sepulang ngajar privat aku main games itu dengan si Budi. Tadinya ada Joko yang selalu setia menemaniku untuk bermain, walaupun aku sering mengecewakannya dengan membiarkannya pulang karena kalah. Sepertinya lengkap sudah kegiatanku di atas. Karena masih “pengangguran” ini, aku melakukan hal-hal di atas. Namun tak apalah, setidaknya aku dapat membunuh kebosananku saat ini.
Maafkan aku kalau terkesan berlebihan dalam menceritakan hal di atas. Aku hanya ingin memberikan wacana bahwa bunuh diri itu bukanlah solusi akhir dari suatu masalah. Masih banyak cara untuk mengatasi masalah, sekompleks apapun itu, serumit apapun itu. Ada banyak cara pula untuk menikmati hidup ini. Aku hanya berharap bahwa tidak akan pernah melakukan hal bodoh dengan mengakhiri hidupku sebelum waktunya.
Oh iya, bagi Anda yang masih belum mengerti apa yang aku bicarakan di atas, Anda dapat membuka website di bawah ini :
Straits Times itu Newspapernya Singapura :
Berita di Indonesia :
Ilustrasi kejadiannya :
http://www.straitstimes.com/STI/STIMEDIA/pdf/20090303/a4-TrailOfBlood.pdf
Berita yang tidak benar. Pengurus KBRI yang dodol :
http://www.straitstimes.com/Breaking%2BNews/Singapore/Story/STIStory_345314.html
Kalau kuat bandwidthnya, Anda bisa lihat videonya di sini :
http://www.channelnewsasia.com/video
[ada di most-viewed. titlenya NTU student stabs professor, jumps to death]
Ada salah seorang sahabat yang menuliskan kalimat bijak ini saat dia mengirimkan link-link di atas kepadaku :
“Think positive. A special case cannot be easily used to justify a generalization”.
Baiklah, mari kita tetap berbagi cerita dan wacana. Apa saja. Nuwun.
Pin, kok ada belajar menjadi jahatnya?
Pantes kadang Ipin agak jahat.
Wah, mungkin itu efek buruk dari menonton film.
” admin :
Iya, maaf bagian itu agak berlebihan.
Yup, you are right!! aku hanya ingin memberikan fakta bahwa film juga memberikan beberapa efek negatif kok. 😛
Assalaamu’alaikum …
Berita ini sangat mengenaskan..
kok, linknya g dikasih a href ya? lumyan, g usah copy-paste.
tapi…
Alhamdulillah, postinganmu berguna sekali.
Menginspirasi orang..
” admin :
Wa’alaikumsalam…
Iya, aku juga tahu itu ka.
Iya nih, akan segera aku perbaiki ka.Yee, nyindir nih ceritanya? :p
Kok ada tapinya ka? duh, ada syaratnya ternyata …
Semoga benar, bahwa tulisan sederhana ini berguna dan menginspirasi orang banyak.
Btw terima kasih atas kunjungannya ya ka.
ya ampunn……
satu hal yg tidak pernah terpikir di otakku adalah “bunuh diri” seberat apapun permasalahan itu, mati sampe sekarang masih mendudukin peringkat teratas untuk hal yang paling aku takuti hehehehee…
yah… kasian banget ya? di dunia image-nya jelek, akhirat juga ngga jelas
yup setuju lah, banyak cara untuk mengurasi stress, baca novel, nonton movie, karokean sampe teriak2 serek, ke dupan buat teriak2.. banyak hal…
keep fight lah pin
*ujung e ora nyambung [lol]
” admin :
sama is, aku juga tidak pernah memikirkan hal itu, dan semoga tidak akan pernah.
hu uh, aku juga merasa kasihan, bahkan aku ingin merasakan apa yang ia rasakan saat itu. aku juga tidak tahu apakah dia mengerti bahwa akan ada kehidupan di akhirat kelak.
siip, seneng aku nek kowe setuju lah.yup, banyak cara is, ada banyak sekali cara menikmati hidup.
InsyaAllah, you have to keep fight too!!
singkatnya, Ipin mau mengatakan :
“Melakukan perbuatan nggak berguna seperti diriku ini jauh lebih baik daripada bunuh diri”, tul gak? hehehe.
Tapi apa kamu tau artinya kalimat:
Think positive. A special case cannot be easily used to justify a generalization?
” admin :
Iya, mungkin boleh dokatakan seperti itu lah. tapi ada maksud lain kok. hehehe 😛
Artinya ini bukan :
Berpikir positiflah. Sebuah kasus khusus tidak dapat digunakan untuk membuat sebuah generalisasi dengan mudah?
Pin, hidupmu koq kayaknya seneng seneng trus sih…
” admin :
Wah, benarkah mas?
itu kelihatannya aja kok mas.
kalau dilihat lebih dekat, aku begitu menderita kok mas.
hanya saja kau tidak tahu… 😛
Gak nyanka yang posting koment di tempatku adalah orang ternama … pantas komentnya berbobot sekali Ada lowongan jadi wartawan gak Pa3a;82k0#Sal&m dari Palangka Raya …
Oh iya…. masih nganggur ya? Sama!
malah kayake njenengan lebih beruntung, coz meski nganggur tetep bisa nyambi prifat to?
” admin :
Iya mas, masih nganggur nih. wah jangan bangga gitu dong, ayo cari kerja!!
wah, iya sih, tapi ga seberuntung itu kok mas.
assalamualaikum
berita ini emang begitu menggemparkan. orang cerdas kok bisa gitu ya. kalau menurut Prof Suyanto (dirjen mendikdasmen) bisa jadi otak kanan & otak kiri tidak seimbang. Beliau berpendapat ada yang hilang dari anak-anak pemenang olimp yang ditemui beliau saat di bandara (Bc:KR sabtu,7march09.hal:1).semoga saja tidak semua orang yang pernah ikut olimpiade seperti itu ya.
btw makasih, ni artikel n cerita admin bisa menambah semangat saya untuk mengisi hari-hari yang begitu cepat berlalu. Nambah ni: So pasti nikmat sekali melakukan kegiatan yang bisa menghilangkan stress: nonton movies, ngajar/mrivat (mski kadang2 siswanya bikin stress juga, hehehe), nulis diary, browsing internet, jalan2 menikmati alam & silaturrahim ke rumah teman (kalo punya uang lho), n yang paling bermanfaat sekali adalah : ngerjain tugas2 dari dosen, “-“.
ini menurut versi saya n yang pernah saya lakukan. orang lain boleh beda n tidak wajib mengikuti ide saya. maaf yo terlalu panjang. 🙂
” admin :
wa’alaikumsalam …
iya, memang cukup menggemparkan dan masih menjadi headline di beberapa media di negeri kita ini karena kasusnya yang belum clear. wah, aku malah baru tahu kalau ada yang hilang dari pemenang olimpiade tersebut, tetapi semoga tidak semuanya benar.
wah, tidak perlu berterima kasih seperti itu. aku yang mendapatkan kehormatan jika apa yang aku tulis di sini bisa mendapatkan apresiasi dari pembacanya. aku juga setuju itu, beberapa hari ini waktu berlalu begitu cepat.
Iya nih, kok kegiatan kita hampir sama yah? Anda tentor juga ya? Iya nih, cara Anda cukup unik, tetapi pemikiran orang lain akan berbeda tentunya, karena ada banyak cara untuk mengisi dan menikmati hidup ini. kalau boleh kasih saran, dokumentasikanlah hidup Anda, karena aku juga ingin membaca kisah Anda. jangan-jangan aku bisa belajar banyak dari kisah yang Anda tulis kelak.
btw, sukses selalu buat Anda yah… 😛
assalamu’alaikum.
wah kalo mendokumentasikan hidup sih sudah hobi saya pas lagi stress, cuma nulisnya di buku diary aja. sempat terpikir juga mau saya buat novel kayak novelnya andrea itu lho (terlalu tinggi ya angan2 saya). 🙂
mulai dari yang benar2 mengharukan, menggembirakan, sampai yang menyedihkan ato masalah keluarga, sahabat, pekerjaan, kuliah, sampai masalah cinta….cuma saya berpikir kembali, kok sepertinya terlalu berlebihan gitu kalo orla yang baca. finally, my story is keep in my diary.
saya pernah dapat petuah dari seseorang yang sudah saya anggap seperti ortu saya: “janganlah kamu mengasihani dirimu sendiri”, artinya janganlah menganggap diri qt orang yang paling malang karena masih banyak orla yang lebih menderita. petuah ini yang membuat saya semangat utk kuliah sambl kerja (bisa dibilang juga kerja sambil kuliah)
sedikit cerita kenapa saya bisa kuliah meski biaya cukup besar menurut saya. suatu saat saya berangan-angan, seandainya ada orang yang mau menjadi ortu asuh n membiayai saya kuliah, oh sungguh bahagianya saya bisa menuntut ilmu lebih tinggi. tapi saya langsung tersadar bahwa qt tidak boleh berandai-andai. kemudian saya cari beasiswa meski kadang harus menangis karena gagal, tapi kegagalan bukan akhir segalanya karena ada teman2 yang bilang tidak dapat ini, pasti Alloh kasih rejeki yang lain. dan ternyata benar. Ibu kemahasiswaan sampai kenal saya karena sering cari beasiswa (bukannya serakah sih cuma saya benar2 tidak bisa minta pada ortu lagi yang masih harus biayai adek2). mau pake uang ngeles sudah buat makan, meski makannya juga cuma pake sayur n tempe, tapi bergizi kan ya? dan makan mewahnya kalo ada acara di kampus trus saya n teman2 ikut jadi panitia gitu. (ga terlalu memalukan kan?)
suatu hari ada dosen saya yang baik hati mengajak saya tinggal di rumahnya. saya benar2 tidak menyangka, subhanalloh, Alloh mendengarkan doa saya. ibunya sangat baik, bahkan super baik. saya dianggap keluarga di sana, makan minum gratis, dipegangi motor, dibiayai kuliah, uang saku. oh, inilah yang harus benar2 saya syukuri. tidak semua orang bisa seberuntung saya. akirnya saya tinggal di sana. butuh perjuangan juga tinggal di rumah orang, tapi alhamdulillah ini tidaklah berat karena saya sudah terbiasa hidup apa adanya n semua butuh perjuangan. yach, itung2 bust ujian kslo besok harus tinggal sama mertua. 🙂
yang kadang berat adalah hidup di rumah yang baru berbeda 180 derajat dengan di rumah. kadang kalo lagi makan, ingat rumah, ya Alloh di sini makanan berlebih sedangkan di rumah makanan kurang. so, meski di sini biss hidup berlebih tapi saya tetap hidup cukup biar bisa ingat sama orang di rumah lama. gitu deh….yg ada dalam pikiran adalah : pokoknya saya harus semangat! “jadilah orang yang bisa memberi manfaat buat orla, janganlah banyak mengambil manfaat dr orla”
saya masuk blog ini bisa semanget juga. mulai dari cerita tentang mas nanang, cerita admin, n teman2nya. pokoknya yang berbau-bau perjuangan n never give up. “Jika qt bersyukur atas NikmatNYA maka Alloh pasti akan menambah nikmatNya buat qt. dan yang tidak bersyukur, pasti akan dapat adzabNya.” ya,kan?
Pokoknya tetap semangat dimanapun berada, oke!!! maaf kali ini panjang banget ya. 🙂 kapan2 sambung lagi deh.
” admin :
wa’alaikumsalam …
keterlaluan!!!
aku jadi bingung mau balas komentar apa nih. panjang bangeeetttt. sepertinya aku harus belajar pada Anda. cerita Anda sarat akan pengalaman dan pelajaran hidup.
duh, asalkan hidup Anda terdokumentasikan, aku turut senang. namun alangkah baiknya kalau membiarkan orang lain tahu bahwa Anda pernah hidup dan memiliki kisah yang menarik di dunia ini.
sampai saat ini hanya itu tujuanku, membuat orang lain tahu bahwa aku pernah hidup, pernah ada di dunia ini. jadi bukan hanya batu nisan saja yang aku tinggalkan saat aku “tiada” kelak.
assalamu’alaikum.
hehehe, maaf…maaf bgt. sy tidak mengira bs sepanjang itu. nggak terasa pas ngetikanya. wah, pokoknya kalo pengalaman hidup mau ditulis, bs2 memenuhi blog admin, 🙂
yap, sy senang kalo berbagi cerita yg membahagiakan sj biar orla ikut bhgia. sy sgt sng orla melihat sy hidup tanpa bbn. mdh2n admin jg begitu, orla melihat admin hidup tnpa bbn.
oke. semangat ya. sukses sll. kali ini ga panjang kan…? 🙂
” admin :
wa’alaikumsalam.
huuu…. 😛
iya gapapa kok, senang bisa bertukaran pikiran dan pengalaman dengan Anda. iya emang seringnya kalau curhat ga terasa panjang banget. 😛 kalau sekedar penuh sih kayaknya kecil kemungkinannya, soalnya kapasitas blog ini masih lebih dari cukup untuk menampung banyak ceria, ide, pengalaman, cinta, kasih sayang, dan lain2. :p
yup, yang positif2 aja yang dibagikan ke seluruh dunia kalau bisa. wah, kalau bisa hidup itu harus punya masalah, karena akan hambar nantinya kalau kehidupan kita stagnan dan datar2 aja. jadi, aku malah berharap bahwa hidupku penuh dengan masalah setiap harinya, yang membangun tentu saja. 😛
yup, semanga juga untuk Anda. yah, lumayan ga terlalu panjang kok.
Hi, nice post. I have been pondering this topic, so thanks for blogging.
I will certainly be subscribing to your site. Keep up great writing
” admin :
Hi there…
Thanks for your coming…
hebat da…..dulu sering dimuat tulisannya..sekarang..jadi lebih keren..tulisannya…
” admin:
iya, emang keren.